
Hutama Karya Grub Salurkan Bantuan Korban Banjir dan Longsor Sukabumi
- PT Hutama Karya (Persero) Grup menyalurkan bantuan tanggap bencana bagi 1.879 jiwa terdampak banjir dan tanah longsor di Kecamatan Cisolok dan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Sukabumi, RADARIKN – PT Hutama Karya (Persero) Grup menyalurkan bantuan tanggap bencana bagi 1.879 jiwa terdampak banjir dan tanah longsor di Kecamatan Cisolok dan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Hutama Karya Grup yang terdiri dari Hutama Karya dan 4 (empat) anak usahanya yakni Hutama Karya Infrastruktur, Hakaaston, HK Realtindo, dan Hutama Marga Waskita menyalurkan makanan siap saji, bahan baku dapur umum, air bersih, air mineral, selimut, alas tidur, hygiene kit, baby kit, dan kebutuhan lainnya.
Bantuan disalurkan oleh perwakilan Tim TJSL Hutama Karya Group pada Jumat (31/10) kepada Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi Yuni Sriheryanti di Posko Utama Tanggap Bencana di Kecamatan Cisolok, Jawa Barat.
Pada kesempatan terpisah, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Mardiansyah menyampaikan bahwa penyaluran dilakukan cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran melalui kerja sama lintas entitas, dengan fokus penanganan diarahkan pada kebutuhan dasar warga. “Kami berupaya untuk dapat hadir dengan cepat dan memberikan bantuan mendesak yang dibutuhkan warga terdampak, sehingga bisa meringankan beban mereka,” ujar Mardiansyah.
Selain bantuan darurat, perusahaan juga melakukan pemantauan berkelanjutan bersama BPBD Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait. Langkah ini bagian dari program TJSL pada pilar sosial dan lingkungan.
Distribusi bantuan bencana alam kepada warga terdampak akan dilaksanakan melalui tim gabungan pemerintah daerah, relawan, dan aparat setempat, dengan prioritas diarahkan pada kelompok rentan, dan anak-anak. Penyaluran ini pun dicatat dan diawasi bersama petugas posko yang terintegrasi langsung dengan Tim Satgas Bencana BUMN.
Hermawan, warga Desa Cisolok yang terkena dampak banjir, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan Hutama Karya Group. “Terima kasih kepada Hutama Karya Group atas kepeduliannya. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami,” ujarnya.
Bencana banjir dan tanah longsor yang menerjang dua lokasi sejak Senin (27/10) lalu dipicu hujan berintensitas tinggi dengan durasi panjang. Banjir terjadi di 32 titik pada 11 desa dan tercatat kejadian longsor di 15 lokasi berdasarkan pendataan Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi. Status tanggap darurat ditetapkan melalui Keputusan Bupati Sukabumi untuk periode 27–31 Oktober 2025 sebagai dasar koordinasi penanganan lintas instansi. Rujukan titik bencana oleh BPBD disertakan bersama surat edaran pemerintah daerah untuk acuan evakuasi, distribusi logistik, dan layanan darurat di wilayah terdampak.
Pemberian bantuan ini menegaskan komitmen perusahaan untuk hadir dalam membantu menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat sekitar. “Hutama Karya Group tidak hanya hadir untuk membangun infrastruktur, tetapi juga menghadirkan manfaat pada bidang sosial, lingkungan dan ekonomi secara berkelanjutan,” tutup Mardiansyah.

Leave a Comment