3 Relawan Bakti BUMN WIKA Bagikan Manfaat Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat Pelosok

radarikn.id
  • WIKA mengirimkan tiga insan terbaiknya, I Komang Gama Setawan yang bertugas di Desa Salenrang, Kabupaten Maros, dan Rahmania Aulia Hasna yang ditempatkan di Desa Medanglayang, Kabupaten Ciamis, serta Ririn Andriani yang bertugas di Desa Long Ikis, Paser, Kalimantan Timur.
  • Kamis, 21 Agustus 2025 - 18:25 WIB | Sis

Jakarta, RADARIKN -- Sebagai wujud nyata komitmen terhadap Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berpartisipasi dalam program Relawan Bakti BUMN (RBB) Batch VIII tahun 2025.

WIKA mengirimkan tiga insan terbaiknya, I Komang Gama Setawan yang bertugas di Desa Salenrang, Kabupaten Maros, dan Rahmania Aulia Hasna yang ditempatkan di Desa Medanglayang, Kabupaten Ciamis, serta Ririn Andriani yang bertugas di Desa Long Ikis, Paser, Kalimantan Timur.

Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito (BW) menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk sinergi sekaligus kepedulian BUMN dalam memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat. “Para relawan terpilih melalui proses seleksi bersama dari seluruh BUMN oleh Kementerian BUMN. Kegiatan ini dilaksanakan pada 13–17 Agustus 2025 di berbagai daerah dengan fokus memberikan kemanfaatan bagi masyarakat pada bidang pendidikan, lingkungan, kesehatan, hingga penguatan UMKM,” ujarnya.

Di Desa Salenrang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Para Relawan Bakti BUMN hadir dengan mengusung tema “Menjejak Langkah, Menabur Bakti di Tanah Maros”. Melalui semangat kolaborasi dan gotong royong, para Relawan Bakti turut membenahi fasilitas sekolah, merawat sarana wisata, menanam pohon, melakukan aksi bersih sungai, hingga memberikan pelatihan bagi para pelaku UMKM kuliner, kriya, homestay, dan tour guide. Program ditutup dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar.

Sementara itu, di Desa Medanglayang, Kabupaten Ciamis, Para Relawan Bakti BUMN mengangkat tema “Pemberdayaan masyarakat desa melalui peningkatan potensi pertanian dan industri rumahan berkelanjutan serta selaras dengan budaya setempat.” Para relawan berkontribusi melalui literasi keuangan, pengembangan pertanian berkelanjutan, pemberdayaan UMK lokal, serta beautifikasi sekolah dan fasilitas umum untuk mendukung perekonomian desa.

Kemudian di Desa Long Ikis, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, serangkaian inisiatif terpadu dijalankan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa secara menyeluruh. Fokus kegiatan meliputi pendidikan & edukasi masyarakat lokal, pelestarian lingkungan dengan penanaman mangrove, pencegahan stunting melalui posyandu balita, layanan kesehatan lansia, serta pemberdayaan UMKM lokal. Para Relawan Bakti BUMN juga mengajak masyarakat berpartisipasi dalam lomba kemerdekaan untuk mempererat kebersamaan warga.

Melalui keikutsertaan dalam Relawan Bakti BUMN Batch VIII, WIKA membuktikan bahwa membangun negeri tidak hanya diwujudkan lewat infrastruktur, tetapi juga melalui pemberdayaan masyarakat dan kepedulian sosial yang berkelanjutan.

Program Relawan Bakti BUMN sendiri merupakan kegiatan kerelawanan yang melibatkan pegawai aktif dari seluruh BUMN Group. Program ini dirancang untuk mendorong nilai-nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) di lingkungan kerja dan masyarakat. Para relawan bakti BUMN terpilih diterjunkan ke masyarakat untuk menjalankan tugas secara sukarela dalam berbagai kegiatan sosial, seperti bantuan bencana, pengabdian masyarakat, pembangunan fasilitas umum, dan program kemanusiaan lainnya.

Leave a Comment