Kemenhub - ASDP Resmikan Dermaga II Pelabuhan Bolok Dan Tambah 2 Unit Kapal Untuk NTT

radarikn.id
  • Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Marta Hardisarwono
  • Rabu, 10 Maret 2021 - 16:08 WIB | Gaoza

Kupang, GPSIndonesia – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menyampaikan apresiasi kepada PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) yang telah berhasil melakukan proses revitalisasi dan rehabilitasi Dermaga II Pelabuhan Bolok di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).


Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Marta Hardisarwono yang turut hadir bersama Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan, Cucu Mulyana menyampaikan, “Angkutan penyeberangan di NTT ini memang sangat penting untuk menghubungkan wilayah dari kota hingga pelosok. Oleh sebab itu saya harapkan kerja sama dari Gubernur jika ada hal-hal atau kegiatan yang bersifat infrastruktur di lingkungan Kementerian Perhubungan. Karena kita sudah dapat Pelabuhan yang cantik ini jadi kami harapkan masyarakat NTT dapat memelihara dengan baik,” kata Marta pada Rabu (10/3).

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengucapkan terima kasih PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) karena telah berdedikasi dalam memberikan layanan angkutan penyeberangan bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur dan sekitarnya.

Di Provinsi Nusa Tenggara Timur terdapat 40 lintas penyeberangan dengan rincian 24 lintas komersial dan 16 lintas perintis yang dilayani oleh 14 unit kapal. 14 unit kapal tersebut terdiri dari 10 unit kapal yang dilayani BUMN, 3 unit kapal dari BUMD dan swasta 1 unit.



Di Pelabuhan Bolok sendiri melayani 22 lintas penyeberangan yang terdiri dari 8 lintas penyeberangan komersial dan 14 lintas perintis, seluruhnya adalah lintas dalam provinsi. 22 lintas penyeberangan tersebut dilayani oleh 11 unit kapal yaitu 10 kapal PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan 1 kapal dari swasta yaitu PT. Multi Guna.

Dalam kegiatan Pengoperasian Dermaga II Pelabuhan Penyeberangan Bolok, Kupang hari ini juga dilakukan kegiatan Peresmian Pelayaran Perdana KMP. Jatra I dan KMP. Namparnos.

“Kami tetap berkomitmen membangun dengan pelayanan. Dermaga ini tadi kapasitasnya untuk kapal 1.000 GT dikembangkan menjadi 5.000 GT. Untuk KMP. Namparnos melintas menuju Semau, tadinya seminggu 3 kali menjadi tiap hari, mudah-mudahan dapat membuat pariwisata Semau semakin baik,” kata Direktur Utama PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi.

Sementara itu lintasan yang akan dilayani oleh KMP. Jatra I yaitu Kupang-Rote, Kupang-Kalabahi, dan Kupang-Larantuka. KMP. Jatra I memiliki volume 3.871 GT.

Sebelumnya pada tahun 2020 produksi angkutan di Pelabuhan Bolok mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19. Di tahun anggaran 2021, nilai subsidi operasional kapal penyeberangan perintis yang dialokasikan pada 16 lintas di  Nusa Tenggara Timur sebesar Rp.40,6 Miliar.

Ada 5 tujuan yang akan dicapai dalam revitalisasi dermaga II Pelabuhan Bolok dan Pengoperasian Kapal ini yaitu:

1. Menjamin keselamatan pelayanan pelabuhan, mengingat pelabuhan telah memasuki usia desain teknis sehingga perlu dilakukan revitalisasi;

2. Meningkatkan kinerja angkutan penyeberangan untuk mengantisipasi pertumbuhan _demand_ angkutan;

3. Mengurangi terjadinya stagnasi di pelabuhan;

4. Memberikan pelayanan dengan jadwal tetap dan teratur untuk kelancaran pendistribusian logistik;

5. Menjadi _feeder_ bagi angkutan laut atau komplemen tol laut sehingga dapat menjaga stabilitas harga bahan kebutuhan pokok di masa pandemi;

6. Mendorong percepatan pemulihan ekonomi wilayah NTT dan sekitarnya di masa pandemi Covid-19.

Di sisi lain, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat berterima kasih karena telah didorong kehadiran sektor transportasi di wilayahnya. “Sebagai Provinsi kepulauan, kami tidak ada pilihan untuk tidak mendorong transportasi baik darat, laut, maupun udara. NTT akan punya transportasi penyeberangan seperti ini. Kita akan ke Rote saja susah,” kata Viktor.

Viktor berharap nantinya antar pulau di NTT menjadi satu kesatuan _ring of beauty_ dengan ciri khas alam yang berbeda dapat tersambungkan dengan kehadiran kapal dan dermaga ini.

Hadir juga dalam acara hari ini yaitu Direktur Operasional Jasa Raharja Putera Rahmat Slamet, Walikota Kupang Jefirstson R. Riwu Kore, Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe, Danlantamal VII Laksamana Pertama I Gusti Kompiang Aribawa, dan Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XIII Nusa Tenggara Timur Tito Gesit Utiarto. 

Leave a Comment